Orang tua sangatlah berjasa bagi hidup kita sehingga kita berkewajiban
untuk berbuat baik kepada mereka. Namun, hal ini tidak berpengaruh pada
Alqamah. Kisah Alqamah yang durhaka kepada ibundanya ini menunjukkan
bahwa semakin lama, seorang anak tidak lagi taat pada ibu bapaknya.
Inilah kisah anak yang durhaka tersebut.
Kisah Alqamah dengan ibunya ada pada zaman Rasulullah, terdapat seorang
permuda bernama Alqamah. Pemuda itu memiliki pribadi yang baik dan rajin
beribadah, seperti puasa, shalat, bersedekah ataupun ibadah lainnya.
Suatu ketika ia mengalami sakit keras, melihat hal tersebut istri
Alqamah meminta seseorang untuk memberitahukan hal ini pada Rasulullah.
Mendengar berita ini, Rasulullah mengutus Shuhaib ar-Rumi, Bilal, dan
Ammar untuk melihat keadaan Alqamah. Rasulullah meminta mereka untuk
menuntun Alqamah dalam mengucapkan La Ilaha Ilallah. Sesampainya di
rumah Alqamah, mereka melakukan
![]() |
Sumber: Kumpulanmisteri.com |
Loading...
apa yang telah diperintahkan oleh Rasul.
Namun, Alqamah tidak mampu mengikuti bacaan tersebut.
Rasulullah mengutus Bilal untuk mengumpulkan kayu bakar. Mendengar hal
tersebut, sang ibu heran dan bertanya untuk apa kayu bakar itu
dikumpulkan. Kemudian Rasul menjawab jika beliau akan membakar Alqamah
di hadapan sang ibu. Seketika sang ibu berkata bahwa ia tidak tega
melihat anaknya dibakar di hadapannya.
Bilal pun berangkat dan mendengar Alqamah sudah bisa mengucapkan
syahadat sebelum kematiannya. Kemudian dirawatlah jenazah tersebut
dengan memandikannya, mengkafani, menshalati, dan menguburnya sesuai
dengan ketentuan dalam Islam. Berdasarkan kesahihan kisah Alqamah
Rasulullah menghimbau pada umatnya agar tidak mengutamakan istri
daripada ibunya, dan ia akan dilaknat oleh Allah. Hal ini karena ridha
Allah tergantung pada ridha seorang ibu.
Demikian kisah Alqamah yang durhaka kepada ibundanya.
0 komentar:
Posting Komentar